Kapal Selam Indonesia

Kapal Selam Indonesia

Kali ini saya akan membahas tentang Kapal Selam Indonesia, yang dimiliki oleh TNI Angkatan Laut. Dimana Indonesia dengan negara kepulauan (NKRI) tentunya harus mempunyai armada Angkatan Laut yang tangguh agar dapat menjaga perbatasan dari  berbagai serangan dan perbuatan ilegal lainya.

Kapal Selam Indonesia yang dimiliki oleh TNI Angkatan Laut untuk menjaga keamanan NKRI ( Negara Kesatuan Republik Indonesia) juga mempunyai persenjataan dan tingkat keamanan yang tinggi.

Diantaranya Kapal Selam Indonesia milik TNI AL tersebut adalah KRI Cakra (401) dan KRI Nanggala (402), yang sampai saat ini masih ber operasi dengan baik.

Dari berbagai informasi yang saya dapatkan ; sebagai Kepala Staf Angkatan Laut, yaitu Laksamana TNI Marsetio  mengatakan kini Indonesia sedang mengerjakan kontrak dengan Korea Selatan untuk membuat tiga kapal selam yang rencananya sekitar akhir tahun 2016 yaitu awal 2017 Kapal Selam itu akan datang ke Indonesia dan Menjadi Kapal Selam Indonesia, 

Pernyataan tersebut diatas maka akan menambah armada Kapal Selam Indonesia yang akan dimiliki oleh TNI Angkatan Laut.

Pada rencananya Kerja sama dengan Korea Selatan akan mengerjakan dua kapal selam sedangkan yang ketiga akan di buat di Surabaya yang di laksanakan di PT. PAL yang tetap bekerja sama dengan Korea Selatan yang nantinya akan mengirim beberapa teknisi dari PT. PAL untuk Transfer of Technology (TOT) ke Korea Selatan.

Harapan dari TNI AL yaitu sekitar tahun 2024 Kapal Selam Indonesia Milik TNI AL akan bertambah 6 Kapal Selam Lagi, yang sesuai dengan pembangunan Minimum Essential Force (MEF) TNI AL agar dapat mengamankan wilayah NKRI secara maksimal.

Sejarah Kapal Selam Indonesia KRI Cakra - 401

Kapal Selam KRI Cakra (401) adalah kapal Selam yang pertama yang merupakan jenis Kapal selam kelas Cakra. Kapal Selam Indonesia pertama adalah KRI Tjakra (ejaan lama) yaitu salah satu dari 12 kapal selam kelas Tjakra yang dibuat oleh Russia (Kapal Selam Kelas Whiskey) yang di scrap pada tahun 70-an.

Kapal Selam TNI AL KRI Cakra 401 (photo:Dispenal)

Sejarahnya Kapal Selam KRI Cakra adalah buatan Howaldtswerke,Jerman pada 1981, Kiel. ini termsuk Kapal selam tipe 209/1300 yang telah banyak di gunakan oleh Angkatan Laut di berbagai belahan dunia. Kapal Selam Cakra Mempunyai mottonya yaitu Tabah Sampai Akhir.

Kapal Selam KRI Cakra merupakan armada pemukul TNI Angkatan Laut. Kapal Selam lainnya dalam kelas Cakra adalah KRI Nanggala (402).

Kapal Selam Indonesia, KRI Cakra 401 digerakan oleh tenaga motor listrik Siemens jenis low-speed yang mana disalurkan langsung (tanpa gear Box) ke sebuah shaft Propeller kapal. 

Dalam hal ini jadi Total daya milik KRI Cakra 401 adalah 5000 shp (shaft horse power), tenaga motor listrik dihasilkan oleh baterai besar dengan berat sekitar 25% dari berat kapal Selam ini yaitu 1.395 Ton, Batera besar tersebut adalah buatan Varta (low power) dan Hagen (Hi-power). 

sedangkan Tenaga baterai pengisisanya melalui generator yang dihasilkan dari 4 buah Engine diesel MTU supercharged. kapal Selam Indonesia Cakra 401 mempunyai senjata 14 buah terpedo yang dibuat oleh AEG , dengan bidik incaran dari periskop yang dibuat oleh Zeiss periskop diletakan disamping snorkel. KRI Cakra juga dilengkapi dengan sonar yang merupakan jenis CSU-3-2 suite.

Kapal Selam Indonesia KRI Nanggala - 402

Kapal Selam KRI Nanggala adalah ayng kedua, mempunyai nama nanggala yang mengambil dari nama senjata pewayangan yaitu Nanggala, juga di buat di Jerman barat sekitar tahun 1981 oleh Howaldtswerke, Kiel.

Kapal Selam TNI AL KRI Nanggala 402 (photo:Dispenal)

Kapal Selam KRI Nanggala 402 menggunakan Tenaga penggerak motor listrik Siemens jenis low-speed . Total daya adalah 5000 shp (shaft horse power), KRI Nanggala 402 adalah kapal Selam jenis Cakra maka dari itu sistem Permesinan dan persenjataan hampir sama dengan KRI Cakra 401.

Karakteristik KRI Nanggala 402
Berat Benaman	1.395 Ton
Panjang / Lebar	59.5 Meter x 6.3 Meter
Draft	21.5 Knot
Jumlah Awak Kapal	34 Orang
Semboyan	Tabah Sampai Akhir

Sumber dari : http://id.wikipedia.org/wiki/KRI_Nanggala_(402)

Sumber Image : photo:Dispenal dan http://jakartagreater.com